RSS
Facebook
Twitter

April 5, 2012

Anggaran Penjualan (Ilmu Semester 4)

Anggaran penjualan merupakan anggaran yang sangat penting dalam penentuan proyeksi penjualan dan penghasilan yang realistis dan pendukung utama dalam menyusun rencana anggaran komprehensip perusahaan. Sebab jika anggaran penjualan bersifat tidak realistis seperti "over convidance" atau terlalu percaya diri maka sebagian besar bagian dari rencana laba keseluruhan juga akan ikut tidak realistis.
Adapun defenisi dari anggaran penjualan itu sendiri adalah "Anggaran yang menerangkan secara terperinci dan teliti tentang penjualan perusahaan dimasa datang dimana didalamnya ada rencana tentang jenis barang, jumlah, harga, waktu serta tempat penjualan barang.
Anggaran penjualan perlu dikembangkan dengan teliti agar anggaran-anggaran operasi dan anggaran finansial saling isi mengisi dan saling memantau dalam menyusun rencana anggaran komprehensip. Agar anggaran penjualan lebih teliti dan meyakinkan maka diperlukan "Tim Peramal Penjualan" yang terdiri dari beberapa ahli dari bidang distribusi dan didukung oleh ahli-ahli bidang keuangan, produksi dan dari bidang lainnya. Peramalan penjualan akan menilai target penjualan yang akan dicapai sebagai dasar penjualan.

Tujuan Anggaran Penjualan 
Sebaliknya, rencana anggaran penjualan dapat dipergunakan untuk menyusun pembuatan bagian-bagian dari anggaran-anggaran lainnya. Tujuan utama dari anggaran penjualan adalah :
  • Mengurangi ketidakpastian dimasa depan 
  • Memasukkan pertimbangan /keputusan manajemen dalam proses perencanaan 
  • Memberikan informasi dalam profit planing control 
  • Untuk mempermudah pengendalian penjualan
  • Suatu anggaran penjualan yang lengkap sebaiknya menunjukkan gambaran sebagai berikut :
  • Penjualan dirinci menurut bulan, kwartalan, semester dan tahunan. 
  • Penjualan dirinci menurut jenis-jenis produk 
  • Penjualan dilakukan menurut daerah pemasaran 
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam rangka penyusunan anggaran penjualan antara lain :
  • Penelitian dan peramalan penjualan 
  • Fungsi anggaran penjualan 
  • Tahap-tahap peramalan penjualan 
  • Metode peramalan penjualan 
Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam memprediksi penjualan yang akan datang adalah : 
1. Pengalaman masa lalu (volume penjualan) 
2. Prospektif kebijaksanaan harga jual 
3. Jumlah pesanan penjualan yang belum terpenuhi 
4. Studi penelitian pasar 
5. Kondisi ekonomi secara umum 
6. Promosi 
7. Persaingan dalam industri

Fungsi Anggaran Penjualan 
Fungsi dari anggaran penjualan dalam suatu perusahaan dapat disimpulkan sebagai berikut:
  • Anggaran penjualan adalah dasar perencanaan atas kegiatan perusahaan pada umumnya. 
  • Anggaran penjualan sebagai alat koordinasi dan mengarahkan setiap pelaksanaan divisi Pemasaran. 
  • Anggaran penjualan sebagai alat pengorganisasian 
  • Anggaran penjualan sebagai alat pengawasan bagi manajemen 
Penelitian dan Peramalan Penjualan 
Pada umurnnya apa yang direncanakan pada anggaran penjualan merupakan dasar perencanaan dari seluruh komponen anggaran lainnya, artinya perencanaan penjualan merupakan "kunci keberhasilan dari rencana anggaran komprehensip.

Taksiran proyeksi volume penjualan yang realistis akan menggambarkan suatu rencana penjualan yang cukup tepat dan hampir mendekati penjualan yang sebenarnya, paling tidak memenuhi target dan tidak mengalami penyimpangan yang terlalu jauh.
Proyeksi volume penjualan yang teliti adalah hasil dari ramalan penjualan yang teliti. Peramalan penjualan yang teliti akan tergantung dari beberapa segi yang harus diperhatikan yaitu dari segi intern dan ekstern perusahaan.

Adapun contoh-contoh dari fakta intern/control label factor ialah Modal yang dimiliki, Kapasitas produksi, Kemungkinan investasi, Sumber daya manusia dll. Sedang contoh-contoh dari factor ekstern /uncontrollabel factor ialah Keadaan pasar, Posisi perusahaan dalam pasar tersebut, Persaingan, Tingkat pertumbuhan penduduk, Kebiasaaan di masyarakat dll.

Tahap-tahap Peramalan Penjualan 
Tahap-tahap peramalan penjualan dapat dibagi atas beberapa analisa sebagai berikut:

Analisa penjualan
Analisa penjualan pada masa yang lalu, merupakan analisa bulanan, kuartalan, tahunan ataupun triwulan dan panca tahunan, yang berhubungan dengan analisa produk, daerah pemasaran, langganan maupun pesanan atas barang-barang. Analisa penjualan adalah suatu analisa tentang penjualan yang berhubungan erat dengan daerah pemasaran, produk, langganan, pesanan dan lain-lain. 

Analisa fungsi produksi
Analisa fungsi produksi merupakan kemampuan manajemen dalam pengalihan faktor-faktor produksi yang tersedia menjadi produksi sehingga tersedianya kuantitas penjualan tergantung kepada kuantitas produksi yang akan dihasilkan sesuai dengan faktor-faktor produksi yang tersedia. 

Metode Peramalan Penjualan 
Hasil penjualan tahun sebelumnya digunakan sebagai titik awal dalam menyusun ramalan penjualan. Alat statistik yang dapat digunakan untuk menyusun ramalan penjualan diantaranya analisa regresi, trend dan proyeksi siklus serta analisis korelasi. Penggunaan model-model statistik dan ekonometrika tersebut dapat meningkatkan kualitas data anggaran. Untuk memprediksi penjualan di masa yang akan datang, model yang sering dipergunakan adalah metode kuadrat terkecil atau lebih lazim dikenal dengan nama trend. Dengan menggunakan metode kuadrat terkecil ini perusahaan akan dapat melaksanakan perhitungan ramalan penjualan produk perusahaan melalui dua macam bentuk yaitu bentuk linier dan bentuk kuadrat. Bentuk yang akan dipergunakan di perusahaan sebagai dasar perencanaan penjualan tergantung pada bentuk yang paling sesuai dengan kondisi perusahaan.

0 comment:

Post a Comment